Hari kedua kkn ppm desa kediri belum juga terlalu sibuk. Kami masih harus melakukan pendekatan kepada warga, sembari melihat lagi peluang dan potensi yang ada di desa ini khususnya dusun 2.
Siang ini datang petugas dari biogas rumah tangga kota Metro untuk mengontrol biogas yang ada di tempat kami, sekalian mengecek lokasi dan mengukur tempat untuk pembuatan biogas baru. Lokasi pembuatan kali ini akan bertempat di dekat rumah bapak Kadus 2 dan di rumah pak Gepeng (bukan nama asli).
Ada yang unik di sini, aku bertemu dengan orang keturunan Belanda asli, bernama Vanderland Richard, dia adalah salah satu pemilik saham PT Gajah Tunggal.. Luar biasa bukan, meskipun berkebngsaan Belanda beliau sangat menguasai bahasa Jawa, ya memang beliau dilahirkan dan dibesarkan di Lampung ini, jadi beliau sangat medok bahasa jawanya. Selain itu dia pintar dan memiliki rasa hmor yang tinggi sehingga dia akrab dan delat dengan warga.Siang ini datang petugas dari biogas rumah tangga kota Metro untuk mengontrol biogas yang ada di tempat kami, sekalian mengecek lokasi dan mengukur tempat untuk pembuatan biogas baru. Lokasi pembuatan kali ini akan bertempat di dekat rumah bapak Kadus 2 dan di rumah pak Gepeng (bukan nama asli).
Sore harinya pak Rt datang lagi dan tiba -tiba mengajaku pergi mencari batu bata. Nah tanpa babibu lagi aku mau tidak mau harus ikut hee
Itu baru sorenya. Malam selepas isa kami terlibat dalam rapat dusun untuk pembahasan pembangunan mushola yang insyaalloh akan dojadikan masjid. Rapat berlangsung dari jam 20.00-21.00.
Selepas itu aku, mas Aan dan pak Rt mengobrol sebentar di halaman rumah tempat kami tinggal. Jam 22.00 pak Rt mau pulang dan mengajaku untuk ke rumahnya mencicipi jagung rebus, yang memang rutin setiap harinya dia dan istrinya berjualan jagung rebus. Secara kasar, yah aku diculik lagi oleh pak Rt hanya saja kali ini aku ditemani pakde saring tuan rumah tmpat kami tinggal. Sembari menikmati jagung rebua dan teh hangat kami terlibat dalam obrolan yng cukup seru antara aku, pak Rt dan pakde Saring. Aku juga ditunjukan foto anaknya yang pernah kecelakaan ledakan biogas, cukup menyedihkan seluruh badanya terbkar dan butuh wktu selama dua tahun untuk pemulihan sampai kembali normal. Selama kurang lebih satu jam setengah kmi mengobrol dan tak terasa sudah pukul setengah duabelas malam. Aku pun dan pakde Saring harus pamit pulang. Terimakasih pak Rt jagung rebusnya :) :)
